Strategi Efektif Penanggulangan Kejahatan Maritim di Manokwari
Manokwari, sebuah kota yang terletak di pesisir Papua Barat, memiliki potensi maritim yang sangat besar. Namun, potensi ini juga membawa risiko kejahatan maritim yang perlu ditanggulangi dengan strategi efektif.
Menurut Kepala Kepolisian Resor Manokwari, AKBP Christian Rony Putra, strategi efektif penanggulangan kejahatan maritim di Manokwari sangat penting untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut. “Kita harus memiliki strategi yang terencana dengan baik dan dilaksanakan secara bersama-sama oleh seluruh instansi terkait,” ujarnya.
Salah satu strategi efektif yang dapat diterapkan adalah peningkatan patroli di perairan sekitar Manokwari. Hal ini juga disampaikan oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Manokwari, Bambang Setyadi. Menurutnya, “Dengan meningkatkan patroli di perairan, kita dapat mencegah masuknya kapal-kapal ilegal yang berpotensi melakukan kejahatan seperti penyelundupan dan pencurian ikan.”
Selain itu, kerja sama antarinstansi juga menjadi kunci dalam strategi efektif penanggulangan kejahatan maritim di Manokwari. Menurut Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Agus H. Purnomo, “Kerja sama antarinstansi seperti TNI AL, Polri, KSOP, dan instansi terkait lainnya sangat penting untuk menangani kejahatan maritim dengan efektif.”
Dalam penanganan kejahatan maritim, peran masyarakat juga tidak boleh diabaikan. Menurut Koordinator Divisi Advokasi Greenpeace Indonesia, Arifsyah Munggaran, “Masyarakat juga harus terlibat aktif dalam melaporkan kejahatan maritim yang terjadi di sekitar mereka. Dengan demikian, penanggulangan kejahatan maritim di Manokwari akan menjadi lebih efektif.”
Dengan menerapkan strategi efektif seperti peningkatan patroli, kerja sama antarinstansi, dan partisipasi masyarakat, diharapkan kejahatan maritim di Manokwari dapat diminimalisir. Dengan demikian, potensi maritim yang dimiliki oleh kota ini dapat berkembang secara berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat.